Keong atau tutut tergantung di daerah mana Anda tinggal dan lebih akrab dengan sebutan binatang ini. Di kota tempat saya lahir, Pekalongan, lebih akrab dengan sebutan keong.
Ada banyak cara mengolah keong menjadi masakan yang enak. Masakan keong dengan cangkang tanpa dicopot seperti resep kita kali ini, merupakan salah satu panganan enak khas Pekalongan.
Dengan masih melekatnya cangkang, selain tidak menghilangkan kesan mewah dari keong, juga berfungsi untuk membuat rajin bagi yang hendak memakannya, serta supaya makanan terlihat lebih banyak jika ingin dijual. Kebayang kan, keuntungan yang akan didapat jika menjual makanan yang terlihat lebih banyak?
Supaya lebih mudah nantinya di dalam konsumsi, ekor keong haruslah dilubangi, seperti selayaknya Sayur Keong khas Pekalongan kali ini.
Ada banyak cara mengolah keong menjadi masakan yang enak. Masakan keong dengan cangkang tanpa dicopot seperti resep kita kali ini, merupakan salah satu panganan enak khas Pekalongan.
Dengan masih melekatnya cangkang, selain tidak menghilangkan kesan mewah dari keong, juga berfungsi untuk membuat rajin bagi yang hendak memakannya, serta supaya makanan terlihat lebih banyak jika ingin dijual. Kebayang kan, keuntungan yang akan didapat jika menjual makanan yang terlihat lebih banyak?
Supaya lebih mudah nantinya di dalam konsumsi, ekor keong haruslah dilubangi, seperti selayaknya Sayur Keong khas Pekalongan kali ini.
Bahan:
- 1 kg tutut atau keong
- 5 siung bawang putih
- 10 siung bawang merah
- 2 sdt garam
- 3 butir kemiri utuh
- secukupnya laos
- 4 lembar daun salam
- 1 sdm gula pasir
- 1 macam sereh, geprek
- sekitar 2 cm kunci (temu kunci), geprek
- sekitar 5 cm jahe, digeprek
Langkah-langkah:
- Cuci bersih keong, lalu pecahkan bagian ekor menggunakan sendok atau ulekan atau apa saja untuk melubangi.
- Bersihkan kembali dengan cara rendam sekira 2 jam. Selama 2 jam tersebut gantilah air sebanyak 2 kali atau lebih. Jika ingin lebih bersih boleh sebelum dimasak direbus terlebih dahulu 3 menit. Kemudian buang air hasil rebusan.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, garam, kemiri, laos, dengan cara ulek atau blender.
- Masukkan keong yang sebelumnya telah dibersihkan. Tambahkan air secukupnya hingga seluruh keong tenggelam.
- Rebus keong dengan api sedang hingga mendidih.
- Masukkan seluruh bumbu halus, daun salam, gula, jahe, sereh, dan kunci. Aduk hingga bumbu merata mengenai keong.
- Kecilkan api kompor dan biarkan -+15 menit hingga keong matang dan bumbu telah meresap.
- Penting untuk cek rasa sebelum disajikan.
- Jika sudah, keong siap disantap.
Demikianlah resep membuat sayur keong yang segar menggoda. Sayur ini boleh disantap langsung sebagai cemilan, ataupun sebagai pelengkap makan nasi, keduanya sama-sama enak.
Setelah saya pelajari, berbagai masakan keong di beberapa daerah, bumbu untuk sayur keong khas Pekalongan ini ternyata berbeda dengan sayur keong khas daerah lainnya. Di Majalengka misalnya, tidak menggunakan jahe, tapi memakai kunir.
Menggunakan resep seperti di atas, sayur keong khas Pekalongan yang dihasilkan rasanya lebih segar, beraroma harum, dan nikmat terasa.
Setelah saya pelajari, berbagai masakan keong di beberapa daerah, bumbu untuk sayur keong khas Pekalongan ini ternyata berbeda dengan sayur keong khas daerah lainnya. Di Majalengka misalnya, tidak menggunakan jahe, tapi memakai kunir.
Menggunakan resep seperti di atas, sayur keong khas Pekalongan yang dihasilkan rasanya lebih segar, beraroma harum, dan nikmat terasa.
3 Komentar
Om...resep keongnyaa ko gak di campur parutan kelapa biar nambah sedap dan makyoss...
BalasHapuskelapa parut boleh di-skip om, optional.
Hapuskontol, blog ngacau
BalasHapus